Setiap pecinta puisi / syair pasti kenal sosok sang legenda Kahlih
Gibran,
Ya' beliau adalah seorang pujangga besar dengan karya yang mendunia,
Setiap kata kata romantis yang tertulis dari Kahlil Gibran seakan selalu
melegenda,
Dan sampai saat ini Kata Kata Mutiara Cinta Sang Legenda Kahlil Gibran masih
banyak dicari bagi siapa saja yang sedang dilanda cinta.
Kahlil gibran adalah seorang seniman yang
paling melegenda,
Penulis dan juga penyair yang sudah malang melintang menggeluti dunia nya
tersebut,
Beliau lahir di lebanon pada tanggal 6 januari 1883,
Wafat di amerika serikat pada tanggal 10 april 1931,
Beliau wafat dengan usia yang masih bisa di bilang cukup muda yaitu 48 taun.
Kumpulan Kata Kata Mutiara Cinta Sang Legenda Kahlil
Gibran
Ø Salahlah bagi orang yang mengira bahwa
cinta itu datang kerana pergaulan yang lama dan rayuan yang terus menerus.
Ø Cinta adalah tunas pesona jiwa, dan jika
tunas ini tak tercipta dalam sesaat, ia takkan tercipta bertahun-tahun atau
bahkan abad.
Ø Ketika cinta memanggilmu maka dekatilah dia
walau jalannya terjal berliku, jika cinta memelukmu maka dakaplah ia walau
pedang di sela-sela sayapnya melukaimu.
Ø Cinta tidak menyedari kedalamannya dan
terasa pada saat perpisahan pun tiba. Dan saat tangan laki-laki menyentuh
tangan seorang perempuan mereka berdua telah menyentuh hati keabadian.
Ø Cinta adalah satu-satunya kebebasan di
dunia kerana cinta itu membangkitkan semangat srta hukum-hukum kemanusiaan dan
gejala alami pun tak mampu mengubah kebebasan cinta.
Ø Jika cinta tidak dapat mengembalikan engkau
kepadaku dalam kehidupan ini, pastilah cinta akan menyatukan kita dalam
kehidupan yang akan dating.
Ø Jangan kau kira cinta datang dari keakraban
yang lama dan pendekatan yang tekun. Cinta adalah kesesuaian jiwa dan jika itu
tak pernah ada, cinta tak akan pernah tercipta dalam hitungan tahun bahkan
abad.
Ø Cinta berlalu di depan kita, terbalut dalam
kerendahan hati; tetapi kita lari daripadanya dalam ketakutan, atau bersembunyi
di dalam kegelapan; atau yang lain mengejarnya, untuk berbuat jahat atas
namanya.
Ø Aku ingin mencintaimu dengan sederhana…
Seperti kata yang tak sempat diucapkan kayu kepada api yang menjadikannya abu…
Aku ingin mencintaimu dengan sederhana…
Seperti isyarat yang tak sempat dikirimkan awan kepada hujan yang menjadikannya
tiada.
Ø Suara kehidupanku memang tak akan mampu
menjangkau telinga kehidupanmu,
Tapi marilah kita cuba saling bicara barangkali kita dapat mengusir kesepian
dan tidak merasa jemu.
Ø Keindahan adalah kehidupan itu sendiri saat
ia membuka tabir penutup wajahnya.
Dan
kalian adalah kehidupannya itu, kalian'lah cadar itu.
Keindahan adalah keabadian yag termangu
di depan cermin.
Dan kalian adalah keabadian itu, kalianlah cermin itu.
Ø Kesenangan adalah kesedihan yang terbuka bekasnya.
Tawa dan airmata datang dari sumber yang sama.
Semakin dalam kesedihan menggoreskan luka ke dalam jiwa semakin mampu sang jiwa
menampung kebahagiaan,
Cinta tidak menyedari kedalamannya dan terasa pada saat perpisahan pun tiba.
Dan saat tangan laki-laki menyentuh tangan seorang perempuan mereka berdua
telah menyentuh hati keabadian.
Ø Rumahmu tak akan menjadi sebuah sangkar,
Melainkan tiang utama sebuah kapal layar.
Ø Puisi bukanlah pendapat yang dinyatakan.
Ia adalah lagu yang muncul daripada luka yang berdarah atau mulut yang
tersenyum.
Ø Nilai dari seseorang itu di tentukan dari
keberaniannya memikul tanggungjawab, mencintai hidup dan pekerjaannya.
Ø Sahabat adalah keperluan jiwa yang mesti
dipenuhi.
Dialah ladang hati, yang kau taburi dengan kasih dan kau subur dengan penuh
rasa terima kasih.
Dan dia pulalah naungan dan pendianganmu.
Kerana kau menghampirinya saat hati lupa dan mencarinya saat jiwa memerlukan
kedamaian.
Ø Jauhkan aku dari manusia yang tidak mau
menyatakan kebenaran kecuali jika ia berniat menyakiti hati,
Dan dari manusia yang bersikap baik tapi berniat buruk,
Dan dari manusia yang mendapatkan penghargaan dengan jalan memperlihatkan kesalahan
orang lain.
Ø Orang yang berjiwa besar memiliki dua hati,
satu hati menangis dan yang satu lagi bersabar.
Ø Periksalah buku kenanganmu semalam,
Dan engkau akan tahu bahwa engkau masih berhutang kepada manusia dan kehidupan.
Ø Inspirasi akan selalu bernyanyi,
Karana inspirasi tidak pernah menjelaskan.
Ø Pohon adalah syair yang ditulis bumi pada
langit.
Kita tebang pohon itu dan menjadikannya kertas,
Dan di atasnya kita tulis kehampaan kita.
Ø Hidup adalah kegelapan jika tanpa hasrat
dan keinginan.
Dan semua hasrat -keinginan adalah buta, jika tidak disertai pengetahuan.
Dan pengetahuan adalah hampa jika tidak diikuti pelajaran.
Dan setiap pelajaran akan sia-sia jika tidak disertai cinta.
Ø Bekerja dengan rasa cinta, bererti
menyatukan diri dengan diri kalian sendiri, dengan diri orang lain dan kepada
Tuhan.
Tapi bagaimanakah bekerja dengan rasa cinta itu ?
Bagaikan menenun kain dengan benang yang ditarik dari jantungmu, seolah-olah
kekasihmu yang akan memakainya kelak.
Ø Alangkah mulianya hati yang sedih tetapi
dapat menyanyikan lagu kegembiraan bersama hati-hati yang gembira.
Ø Ada orang mengatakan padaku,
“Jika engkau melihat ada hamba tertidur, jangan dibangunkan, barangkali ia
sedang bermimpi akan kebebasan”
Kujawab,
”Jika engkau melihat ada hamba tertidur, bangunkan dia dan ajaklah berbicara
tentang kebebasan”.
Ø Sungguh terpuji orang yang malu bila
menerima pujian, dan tetap diam bila tertimpa fitnah.
Ø Aku akan berjalan bersama mereka yang
berjalan.
Kerana aku tidak akan berdiri diam sebagai penonton yang menyaksikan perarakan
berlalu.
Ø Doa adalah lagu hati yang membimbing ke
arah singgahsana Tuhan,
meskipun ditingkah oleh suara ribuan orang yang sedang meratap.
Ø Penyiksaan tidak membuat manusia tak bersalah
jadi menderita,
Penindasan pun tak dapat menghancurkan manusia yang berada di pihak Kebenaran,
Socrates tersenyum ketika disuruh minum racun,
dan Stephen tersenyum ketika dihujani dengan lemparan batu.
Yang benar-benar menyakitkan hati ialah kesedaran kita yang menentang
penyiksaan dan penindasan itu, dan terasa pedih bila kita mengkhianatinya.
Ø Kata-kata tidak mengenal waktu.
Kamu harus mengucapkannya atau menuliskannya dengan menyedari akan
keabadiannya.
Ø Bila dua orang wanita berbicara, mereka tidak
mengatakan apa-apa,
Tetapi jika seorang saja yang berbicara,
Dia akan membuka semua tabir kehidupannya.
Ø Aku tidak mengetahui kebenaran mutlak.
Tetapi aku menyedari kebodohanku itu, dan di situlah terletak kehormatan dan
pahalaku.
Ø Ilmu dan agama itu selalu sepakat,
Tetapi ilmu dan iman selalu bertengkar.
Ø Alangkah buruknya nilai kasih sayang yang
meletakkan batu di satu sisi bangunan dan menghancurkan dinding di sisi
lainnya.
Ø Manusia tidak dapat menuai cinta sampai dia
merasakan perpisahan yang menyedihkan, dan yang mampu membuka fikirannya,
merasakan kesabaran yang pahit dan kesulitan yang menyedihkan.
Sebab kehidupan tidak berjalan mundur, pun
tidak tenggelam dimasa lampau.
Ø Kerja
adalah wujud nyata cinta.
Bila kita tidak dapat bekerja dengan kecintaan, tapi hanya dengan kebencian,
lebih baik tinggalkan pekerjaan itu.
Lalu duduklah di gerbang rumah ibadat dan terimalah derma dari mereka yang
bekerja dengan penuh suka cita.
Ø Selamatkan aku dari dia yang tidak
mengatakan kebenaran kecuali kalau kebenaran itu menyakiti, dan dari orang yang
berperilaku baik tetapi berniat buruk, dan dari dia yang memperoleh nilai
dirinya dengan mencela orang lain.
Ø Salahlah bagi orang yang mengira bahwa
cinta itu datang kerana pergaulan yang lama dan rayuan yang terus menerus.
Cinta adalah tunas pesona jiwa, dan jika tunas ini tak tercipta dalam sesaat,
ia takkan tercipta bertahun-tahun atau bahkan abad.
Ø Ketika cinta memanggilmu maka dekatilah dia
walau jalannya terjal berliku, jika cinta memelukmu maka dakaplah ia walau pedang
di sela-sela sayapnya melukaimu.
Ø Setiap lelaki mencintai dua orang
perempuan, yang pertama adalah imajinasinya dan yang kedua adalah yang belum
dilahirkan.
Ø Aku mencintaimu kekasihku, sebelum kita
berdekatan, sejak pertama kulihat engkau.
Aku tahu ini adalah takdir.
Kita akan selalu bersama dan tidak akan ada yang memisahkan kita.
Ø Setiap orang muda pasti teringat cinta
pertamanya dan mencuba menangkap kembali hari-hari asing itu, yang kenangannya
mengubah perasaan direlung hatinya dan membuatnya begitu bahagia di sebalik,
kepahitan yang penuh misteri.
Ø Jangan menangis, Kekasihku…
Janganlah menangis
dan berbahagialah, kerana kita diikat bersama dalam cinta.
Hanya dengan
cinta yang indah…
kita dapat bertahan terhadap derita kemiskinan, pahitnya kesedihan, dan duka
perpisahan.
Ø Apa yang telah kucintai laksana seorang
anak yang tak henti-hentinya aku mencintai…
Dan, apa yang kucintai kini…
Akan kucintai sampai akhir hidupku, kerana cinta ialah semua yang dapat
kucapai…
Dan tak ada yang akan mencabut diriku dari padanya.
Ø Cinta yang dibasuh oleh airmata akan tetap
murni dan indah senantiasa.
Ø Seorang wanita telah dilengkapi oleh Tuhan
dengan keindahan jiwa dan raga adalah suatu kebenaran, yang sekaligus nyata dan
maya, yang hanya bisa kita fahami dengan cinta kasih, dan hanya bisa kita
sentuh dengan kebajikan.
Ø Manusia terbagi dalam bangsa, negara dan
segala perbatasan.
Tanah airku adalah alam semesta.
Aku warganegara dunia kemanusiaan.
Ø Setetes airmata menyatukanku dengan mereka
yang patah hati,
Terulas senyum menjadi sebuah tanda kebahagiaanku dalam kewujudan…
Aku merasa lebih baik jika aku mati dalam hasrat dan kerinduan…
daripada aku hidup menjemukan dan putus asa.
Ø Jika kamu menyanyikan lagu tentang
keindahan, walau sendirian di puncak gurun, kamu akan didengari.
Ø Dirimu terdiri dari dua,
Satu membayangkan ia mengetahui dirinya dan yang satu lagi membayangkan bahawa
orang lain mengetahui ia.
Ø Kamu mungkin akan melupakan orang yang
tertawa denganmu, tetapi tidak mungkin melupakan orang yang pernah menangis
denganmu.
Ø Ramai wanita yang meminjam hati laki-laki,
tapi sangat sedikit yang mampu memilikinya.
Ø Harta benda yang tak punya batas, membunuh
manusia perlahan dengan kepuasan yang berbisa.
Kasih sayang membangunkannya dan pedih peri nestapa membuka jiwanya.
Ø Tuhan telah menyalakan obor dalam hatimu
yang memancarkan cahaya pengetahuan dan keindahan, sungguh berdosa jika kita
memadamkannya dan mencampakkannya dalam abu.
Ø Kesepianku lahir ketika orang-orang memuji
kelemahan - kelemahanku yang ramah dan menyalahkan kebajikan - kebajikanku yang
pendiam.
Ø Aku berjalan selalu di pantai ini.
Antara pasir dan buih, Air pasang bakal menghapus jejakku.
Dan angin kencang menyembur hilang buih putih.
Namun lautan dan pantai akan tinggal abadi.
Ø Jika kamu tidak memahami teman kamu dalam
semua keadaan, maka kamu tidak akan pernah memahaminya sampai kapanpun.
Ø Jika di dunia ini ada dua orang yang sama,
maka dunia tidak akan cukup besar untuk menampung mereka.
Ø Kekuatan untuk mencintai adalah anugerah
terbesar yang diberikan Tuhan kepada manusia, sebab kekuatan itu tidak akan
pernah direnggut dari manusia penuh berkat yang mencinta.
Ø Ketika aku berdiri bagaikan sebuah cermin
jernih di hadapanmu,
kamu memandang ke dalam diriku dan melihat bayanganmu.
Kemudian kamu berkata,
Aku cinta kamu.
Tetapi sebenarnya, kamu mencintai dirimu dalam diriku.
Ø Kebijaksanaan tidak lagi merupakan
kebijaksanaan apabila ia menjadi terlalu angkuh untuk menangis, terlalu serius
untuk tertawa, dan terlalu egois untuk melihat yang lain kecuali dirinya
sendiri.
Ø Diperlukan dua orang untuk menemui
kebenaran, satu untuk mengucapkannya dan satu lagi untuk memahaminya.
Ø Apakah nyanyian laut berakhir di pantai
atau dalam hati - hati mereka yang mendengarna,,,,,?
Ø Alangkah mulianya hati yang sedih tetapi
dapat menyanyikan lagu kegembiraan bersama hati-hati yang gembira.
Ø Tubuh mempunyai keinginan yang tidak kita
ketahui.
Mereka dipisahkan kerana alasan duniawi dan dipisahkan di ujung bumi.
Namun jiwa tetap ada di tangan cinta, terus hidup, sampai kematian datang dan
menyeret mereka kepada Tuhan.
Ø Kesepianku lahir ketika orang-orang memuji
kelemahan-kelemahanku yang ramah dan menyalahkan kebajikan-kebajikanku yang
pendiam.
Ø Kekuatan untuk mencintai adalah anugerah
terbesar yang diberikan Tuhan kepada manusia, sebab kekuatan itu tidak akan
pernah mampu direnggut dari manusia yang mencinta.
Ø Cinta berlalu di depan kita, terbalut dalam
kerendahan hati; tetapi kita lari dari padanya dalam ketakutan, atau
bersembunyi di dalam kegelapan; atau yang lain mengejarnya, untuk berbuat jahat
atas namanya.
Ø Pabila cinta memanggilmu... ikutilah dia
walau jalannya berliku-liku... Dan, pabila sayapnya merangkummu... pasrahlah
serta menyerah, walau pedang tersembunyi di sela sayap itu melukaimu.
Ø Jika manusia kehilangan sahabatnya, dia
akan melihat sekitarnya dan akan melihat sahabat-sahabatnya datang dan
menghiburnya...
Akan tetapi apabila hati manusia kehilangan kedamaiannya, dimanakah dia akan
menemukannya, bagaimanakah dia akan bisa memperolehnya kembali.
Ø Kuhancurkan tulang-tulangku, tetapi aku
tidak membuangnya sampai aku mendengar suara cinta memanggilku dan melihat
jiwaku siap untuk berpetualang.
Ø Tubuh mempunyai keinginan yang tidak kita
ketahui.
Mereka dipisahkan karena alasan duniawi dan dipisahkan di ujung bumi.
Namun jiwa tetap ada di tangan cinta... terus hidup... sampai kematian datang
dan menyeret mereka kepada Tuhan.
Ø Apa yang telah kucintai laksana seorang
anak kini tak henti-hentinya aku mencintai...
Dan, apa yang kucintai kini... akan kucintai sampai akhir hidupku, karena cinta
ialah semua yang dapat kucapai... dan tak ada yang akan mencabut diriku dari
padanya.
Ø Kemarin aku sendirian di dunia ini,
kekasih; dan kesendirianku... sebengis kematian...
Kemarin diriku
adalah sepatah kata yang tak bersuara..., di dalam pikiran malam.
Hari ini...
aku menjelma menjadi sebuah nyanyian menyenangkan di atas lidah hari.
Dan, ini
berlangsung dalam semenit dari sang waktu yang melahirkan sekilasan pandang,
sepatah kata, sebuah desakan dan... sekecup ciuman.
Ø Cinta tak memberikan apa-apa kecuali dirinya sendiri dan tiada
mengambil apa pun kecuali dari dirinya sendiri.
Cinta tiada memiliki, pun tiada ingin dimiliki;
Karena cinta telah
cukup bagi cinta.
Ø Uang receh yang engkau jatuhkan ke dalam
tangan-tangan rapuh yang terulur di hadapanmu adalah satu-satunya rantai emas
yang mengikat hatimu yang mulia dengan hati Tuhan yang penuh cinta.
Ø Belajar adalah memelihara benih namun ia
tidak memberimu benih dari dirinya.
Ø Keindahan adalah sesuatu yang menarik
jiwamu.
Keindahan adalah cinta yang tidak memberi namun menerima.
Ø Kecantikan tidak terletak pada wajah,
kecantikan adalah cahaya di dalam hati.
Ø Kemajuan bukanlah semata-mata perbaikan
dari masa silam, kemajuan adalah bergerak maju menuju masa depan.
Ø Orang bodoh yang sombong menyalahkan cermin
dan bukan langitnya, dan menyalahkan bayangannya dan bukan bulan yang bercahaya
dari ketinggian langit.
Ø Surga bukanlah ditemukan dalam penyesalan
manusia. Surga ditemukan dalam hati yang suci.
Ø Di dalam hasrat manusia, ada kekuatan
kerinduan yang mengubah kabut dalam diri kita menjadi matahari.
Ø Jiwaku, kehidupan itu seperti seekor kuda
di malam hari; semakin cepat larinya, semakin dekatlah pagi hari.
Ø Jiwa manusia hanyalah bagian dari lentera
yang menyala yang diambil Tuhan dari diri-Nya pada saat penciptaan.
Ø Segala sesuatu yang dicintai anak-anak akan
terus dikenang di dalam relung hati manusia sampai tua.
Hal yang paling indah adalah bahwa jiwa kita tetap berkelana di atas tempat -
tempat yang dulu pernah kita singgahi.
Ø Kematian adalah akhir dari anak-anak bumi.
Tetapi bagi jiwa, kematian adalah suatu awal, suatu kemenangan akan kehidupan.
Ø Kemuliaan bukanlah terletak pada kedudukan
yang mulia. Kemuliaan adalah milik mereka yang menolak kedudukan.
Ø Neraka bukan dirasakan di dalam siksaan,
neraka ada di dalam hati yang hampa.
Ø Manusia yang tidak memberontak melawan
penindasan berarti sudah berbuat tidak adil terhadap dirinya sendiri.
Ø Penampilan segala sesuatu berubah menurut
perasaan, dan karenanya kita dapat melihat keindahan dan pesona di dalamnya,
sementara pesona dan keindahan sebenarnya hanya terdapat di dalam diri kita.
Ø Manusia yang belum pernah mengalami penderitaan
tidak akan pernah mengalami kebahagiaan.
Ø Rahasia sebuah hati disandangkan di dalam
penderitaan, dan hanya di dalam penderitaan, sukacita bisa ditemukan. Sementara
kebahagiaan hanya berfungsi untuk menyembunyikan misteri terdalam dari
kehidupan.
Ø Pengetahuan terkini dari manusia adalah
kabut di atas ladang. Ketika matahari beranjak naik mendekati cakrawala, kabut
akan menyerah kepada cahayanya.
Ø Berpasangan engkau telah diciptakan, dan
selamanya engkau akan berpasangan.
Bersamalah dikau tatkala Sang Maut merenggut umurmu, Ya, bahkan bersama pula
kalian, dalam ingatan sunyi Tuhan.
Namun biarkan ada ruang antara kebersamaan itu,
Tempat angin surya menari-nari diantaramu.
Ø Beberapa dari kamu berkata,
"Kegembiraan lebih besar dari kesedihan," namun yang lainnya
mengatakan, "Tidak, penderitaanlah yang lebih besar." Tetapi aku
berkata kepadamu, bahwa mereka tidak dapat dipisahkan. Mereka selalu datang
bersama. Ketika salah satunya sedang duduk sendirian di papan mu, ingatlah
bahwa yang lain sedang tidur di atas tempat tidurmu.
Ø Persahabatan itu adalah tanggungjawaban
yang manis, bukannya peluang.
Ø Pohon adalah syair yang ditulis bumi pada
langit. Kita tebang pohon itu dan menjadikannya kertas, dan di atasnya kita
tulis kehampaan kita.
Ø Puisi bukanlah pendapat yang dinyatakan. Ia
adalah lagu yang muncul daripada luka yang berdarah atau mulut yang tersenyum.
Ø Rahasia sebuah hati disandangkan di dalam
penderitaan, dan hanya di dalam penderitaan, sukacita bisa ditemukan. Sementara
kebahagiaan hanya berfungsi untuk menyembunyikan misteri terdalam dari
kehidupan.
Ø Rumahmu tak akan menjadi sebuah sangkar, melainkan
tiang utama sebuah kapal layar.
Ø Sahabat adalah keperluan jiwa yang mesti
dipenuhi.
Ø Sebab kehidupan tidak berjalan mundur, ataupun
tidak tenggelam dimasa lampau.
Ø Sedikit pengetahuan disertai tindakan
adalah lebih berharga daripada banyak pengetahuan namun tak ada tindakan
apapun.
Ø Segala sesuatu yang dicintai anak-anak akan terus dikenang di dalam
relung hati manusia sampai tua. Hal yang paling indah adalah bahwa jiwa kita
tetap berkelana di atas tempat-tempat yang dulu pernah kita singgahi.
Ø Selamatkan aku dari dia yang tidak
mengatakan kebenaran kecuali kalau kebenaran itu menyakiti; dan dari orang yang
berperilaku baik tetapi berniat buruk; dan dari dia yang memperoleh nilai
dirinya dengan mencela orang lain.
Ø Hidup yaitu kegelapan bila tanpa hasrat
serta hasrat. serta seluruh hasrat dan hasrat yaitu buta, bila tidak dibarengi
pengetahuan. serta pengetahuan yaitu hampa bila tidak diikuti pelajaran. serta
tiap-tiap pelajaran dapat percuma bila tidak dibarengi cinta.
Ø Alangkah mulianya hati yang sedih namun bisa
menyanyikan lagu keceriaan berbarengan hati-hati yang gembira.
sungguh terpuji orang yang malu apabila terima pujian, serta terus diam apabila
tertimpa fitnah.
Ø Saya tidak tahu kebenaran mutlak. namun
saya mengerti kebodohanku itu, serta disitulah terdapat kehormatan serta
pahalaku.
Ø Alangkah buruknya nilai kasih sayang yang
letakkan batu di satu segi bangunan serta menghancurkan dinding di segi yang
lain.
Ø Manusia tidak bisa menuai cinta hingga dia
rasakan perpisahan yang menyedihkan, serta yang dapat buka fikirannya, rasakan
kesabaran yang pahit serta kesusahan yang menyedihkan.
Ø Selamatkan saya dari mereka yang tidak
menyebutkan kebenaran jika bila kebenaran itu untuk menyakiti, serta dari orang
yang berperilaku baik namun punya niat jelek, serta dari mereka yang beroleh
nilai dirinya dengan mencela orang lain.
Ø Cinta tidak mengerti kedalamannya serta
merasa pada waktu perpisahan tiba. serta waktu tangan lelaki menyentuh tangan
seorang wanita mereka berdua sudah menyentuh hati keabadian.
Ø "Demikianlah
artikel mengenai kumpulan Kata Kata Mutiara Cinta Sang Legenda Kahlil Gibran ,
semoga dapat berkenan dan dapat memberikan inspirasi hari ini dan seterusnya,
dan juga mampu menambah wawasan dan membuka cakrawala kehidupan bagi kita
semua."